Arti Logo Lampung Utara Yang Tidak Banyak Diketahui Orang

Ilovelampung.com - Arti Logo Lampung Utara Yang Tidak Banyak Diketahui Orang. Lampung Utara adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Lampung yang dahulu memiliki daerah paling luas diantara kabupaten-kabupaten lainnya, namun setelah beberapa kali mengalami pemekaran Kabupaten Lampung Utara terbagi menjadi beberapa Kabupaten diantaranya: Kabupaten Lampung Utera sendiri, Kabupaten Way Kanan, Kabupaten Lampung Barat (pemekaran menjadi Kabupaten Pesisir Barat), Kabupaten Tulang Bawang yang mekar menjadi Kabupaten Tulang Bawang Barat dan Kabupaten Mesuji.
LOGO KABUPATEN LAMPUNG UTARA
LOGO KABUPATEN LAMPUNG UTARA

Berikut ini adalah Logo Lampung Utara yang sudah kami rangkum beserta arti atau makna dari logo Lampung Utara tersebut.

1. PERISAI BERSEGI LIMA
  • Bentuk dasar lambang seperti perisai bersudut lima melambangkan bahwa seluruh lapisan masyarakat Lampung Utara mempunyai pandangan hidup atau berfalsafah yang sama yaitu Pancasila, dengan mengutamakan Ketuhanan Yang Maha Esa.
  • Garis pinggiran putih dihubungkan dengan bulatan berwarna putih ditengah dasar lambang berarti:
    • Suci didalam hati, suci dalam perbuatan.
    • Sesuai kata dengan perbuatan.
  • Warna dasar lambang terdiri dari 3 warna yaitu: Putih, kuning dan merah. Tiga warna itu lazim dipakai dalam tata upacara adat Lampung, khususnya di Lampung Utara. Maksud dari setiap warna, menentukan tingkatan dalam satu kekeluargaan atau masyarakat yang dibuktikan dengan adanya pejuang putih, pejuang merah, bendera kuning atau selendang putih, selendang merah, selendang kuning; dapat diartikan pula:
    • Putih : Kesucian/kebenaran.
    • Kuning : Kemulyaan.
    • Merah : Keberanian/patriotisme.
    • Bulatan putih di tengah dasar lambang berarti keberanian dan kemulyaan harus didasarkan niat dan kebenaran.
II. PITA PUTIH

Berarti selendang kain putih yang lazim dipakai dalam upacara penyambutan tamu resmi, melambangkan niat baik

III. TULISAN “RAGAM TUNAS LAMPUNG”
  1. Asal kata: pada zaman dahulu pernah terjadi dalam suatu pesta adat 4 orang putri dari 4 keratuan menarikan suatu tari disebut tari serai serumpun, yang maksudnya 4 putri tersebut berasal dari satu keturunan juga.
  2. Linguistik culturil: kekeluargaan asli Lampung berasal dari sekalabrak yang pada waktu itu terdapat 4 paksi yang masing-masing diatur oleh 4 umpu, yang kemudian berkembang menjadi 5 daerah keratuan seterusnya berkembang menjadi jurai-jurai. Hingga Tahun 1992 Lampung Utara terdapat 5 kekeluargaan besar Lampung yaitu: Krui, Abung, Tulang Bawang, Way Kanan dan Sungkai. Saat  ini kekeluargaan besar Krui, Tulang Bawang dan Way Kanan sudah menjadi Kabupaten sendiri.
  3. Sosiologis: Lampung Utara terus berkembang dan membangun yang dilaksanakan oleh seluruh lapisan masyarakat yang terdiri dari suku- suku bangsa dari seluruh penjuru tanah air, hidup dalam persatuan dan kesatuan karena menyadari berasal dari satu rumpun bangsa, satu bahasa, satu tanah air dan Negara Republik Indonesia.
IV. KOPI DAN LADA

Berarti Kabupaten Lampung Utara berpenghasilan utama kopi dan lada yang besar artinya bagi kemakmuran bangsa dan negara. Jumlah daun kopi dan  lada ada 45 digabungkan pula dengan 1 mata tombak dan 9 pucuk siger, maka menjadi 1945 melambangkan:
  1. Undang-Undang Dasar 1945 merupakan landasan konstitusionil.
  2. Kemerdekaan Indonesia yang sekarang ini adalah hasil perjuangan Bangsa Indonesia tahun 1945 melawan penjajah.
V. PEPADUN BERUKIR
  • Historis pepadun dipakai dalam peradaban di daerah Lampung kira- kira pertengahan abad ke 16. Pepadun yang masuk tertua  kebanyakan tidak berukir dan kakinya agak pendek, diletakkan di atas katil (ranjang) dan tidak besesaka (sandaran). Pepadun berukir dan besesaka timbul dan berkembang kemudian. Ukuran menurut keinginan dan keindahan masing-masing. Tidak mempunyai bentuk tertentu, seperti bentuk kepala orang, kepala burung, 2 kepala naga dan lain-lain.
  • Pepadun melambangkan:
    1. Kepatuhan dan disiplin terhadap pimpinan, atasan dan yang tertua.
    2. Kepemimpinan yang berwibawa dan terhormat.
VI. BAJU BESI DAN RANTAI
  1. Historis: Baju besi timbul di daerah Lampung diperkirakan setelah kelompok-kelompok kecil masyarakat terorganisir menjadi   kerajaan kecil. Ini dapat dibuktikan bahwa baju besi yang terdapat di daerah Lampung bentuknya bermacam-macam, ada baju besi yang terbuat dari jalinan rantai (kampung Kotabumi Tengah) dan ada pula baju rambut yang mempunyai kekuatan magis. Baju-baju besi bersisik terdapat di dalam lambang ini diketemukan di daerah Kotabumi  Udik, baju besi tersebut dipakai oleh hulubalang dan pengawal.
  2. Baju besi melambangkan:
    • Bahwa sejak zaman dahulu telah ada semangat berperang  untuk membela bangsa dan negara.
    • Kekebalan terhadap serangan dari luar.
VII. KOPIAH EMAS

Kopiah emas berwarna kuning, merupakan mahkota perlambang keagungan adat budaya dan tingkat kehidupan yang terhormat.

VIII. PAYAN BERMATA TIGA
  1. Tombak pusaka tradisional.
  2. Sebagai lambang budaya kesatria kehormatan keluarga  serta negara dari ancaman musuh.
Itulah beberapa catatan tentang Logo Lampung Utara yang sudah kami rangkum beserta artinya dari berbagai sumber semoga bermanfaat.
Previous
Next Post »